Misalnyasebuah partikel bermassa m diberikan gaya F sehingga ia melakukan gerak rotasi terhadap sumbu O. Partikel itu berjarak r dari sumbu rotasi. mula-mula partikel itu diam (kecepatan = 0). Setelah diberikan gaya F, partikel itu bergerak dengan kecepatan linear tertentu.
Percepatanlinear adalah kecepatan perubahan terhadap waktu dari kecepatan linearnya. lim A = t 0 V = dV t dt Tetapi : V = ds dt Maka A = d 2s dt 2 2.2 PERGESERAN DAN KECEPATAN SUDUT Tinjaulah benda yang ada dalam gambar 2.2 yang berputar terhadap sebuah sumbu tetap O dan misalkanlah P adalah sebuah titik
Sebuahpartikel bermassa 200 g sedang berotasi dengan kelajuan linear sebesar 5 m/s terhadap suatu poros. Jika jarak partikel tersebut terhadap poros adalah 90 cm, maka besar momentum sudut partikel t
Contohsoal 3.5. Roda pertama berputar pada as (sumbu) dengan kecepatan sudut 810 putaran/menit. Roda kedua mula-mula diam, momen inersianya 2 kali momen inersia roda pertama. Bila roda ke dua tiba-tiba digabungkan sesumbu dengan roda pertama, seperti ditunjukkan pada Gambar. a. berapakah kecepatan sudut dari gabungan ke dua roda? b. Sebuahpiringan hitam sedang berputar dengan kecepatan sudut 30 rpm. Berapakah percepatan sebuah titik putih yang berada 5 cm dari pusat piringan tersebut? Titik tertinggi c. Titik bersudut 210o terhadap sumbu x positif Jawab: a. Di titik terbawah A b. Di titik tertinggi B T + w = 8 T + 2 = 8 T = 6 N c. T - w cos 60 = 8 T - 2 . 0,5 = 8 T

Sebuahbenda bermassa 8 kg berputar mengelilingi suatu sumbu yang berjarak 2 m dari benda. Momen inersia benda tersebut adalah kgm2. a. 76 d. 43 b. 65 e. 32 c. 54 13. Sebuah bola pejal bermassa 0,5 kg dan jari-jari 20 cm berotasi dengan kecepatan sudut 15 rad/s. Momentum sudut bola tersebut adalah ..

JikaA dan B berlawanan arah, maka sudut antara kedua vektor 180° va vb Arah ke kanan (timur) kita ambil positif dan kecepatan B terhadap A dapat ditulis secara vektor FISIKA MEKANIKA, Jonifan, Iin Lidya, Yasman 89 GERAK DALAM BIDANG DATAR vba = vb - va adapun vba = vb - va = 5 - (-12) = 17 m/s (B bergerak menjauhi A ke timur dengan PHYSIS Pengantar (Contoh gerak rotasi) Sebuah CD (Compact disk) berputar terhadap suatu sumbu tetap yang melalui titik O, yang tegak-lurus bidang gambar. (a). Untuk menentukan posisi sudut dari CD sebuah garis acuan yang tetap harus dipilih. Sebuah partikel pada P yang terletak pada jarak r dari sumbu rotasi pada titik O. (b). GhostDee December 21, 2018. CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN DINAMIKA ROTASI. Berikut merupakan beberapa contoh soal dan pembahasan materi fisika dinamika rotasi. 1. Sebuah roda pejal memiliki momen inersia 5 kg.m² dalam keadaan diam. Sebuah momen gaya sebesar 4 N.m bekerja pada roda tersebut. Besar percepatan sudut yang dialami roda adalah Sebuahbenda tegar berputar dengan kecepatan sudut 10 rad/s. Kecepatan linear suatu titik Sebuah benda tegar berputar dengan kecepatan sudut 10 rad/s. Kecepatan linear suatu titik pada benda berjarak 0,5 m dari sumbu putar adalah . A. 5 m/s. B. 9,5 m/s. C. 10 m/s. D. 1 Jika batu dalam jumlah yang sangat banyak dilempar ke segala arah dengan kecepatan v . Luas maksimum dari sebaran batu tersebut adalah 2. Sebuah lempengan horizontal berputar terhadap sumbu simetrinya dengan laju sudut 3,5 rotasi per dek. Sebuah koin diletakkan pada jarak 1,25 dari sumbu rotasi dan dak bergerak terhadap lempengan. Koefisien gesek stas antara koin dan lempengan adalah 25Nz.
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/367
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/18
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/734
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/477
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/335
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/456
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/655
  • d3tv2tzh6e.pages.dev/46
  • sebuah roda berputar terhadap suatu sumbu dengan kecepatan sudut w